Mengunggah desain yang lolos di Shutterstock bisa menjadi tantangan, tetapi dengan beberapa tips dan trik, Anda dapat meningkatkan peluang Anda. Berikut adalah beberapa tips dan trik untuk membantu desain Anda diterima di Shutterstock:
1. Pahami Panduan Konten Shutterstock
- Baca Panduan: Luangkan waktu untuk membaca panduan konten Shutterstock. Ini akan memberi Anda wawasan tentang standar kualitas dan jenis konten yang mereka cari.
- Jenis Konten yang Diterima: Shutterstock menerima foto, vektor, video, dan ilustrasi. Pastikan konten Anda sesuai dengan salah satu kategori ini dan memenuhi persyaratan teknis.
2. Jaga Kualitas Teknis
- Resolusi dan Ukuran: Pastikan desain vektor Anda beresolusi tinggi dan sesuai dengan format yang diterima (EPS). Untuk foto dan gambar pratinjau, gunakan JPEG dengan resolusi minimal 4 MP.
- Kebersihan Desain: Hindari kesalahan teknis seperti garis yang tidak rata, warna yang tidak konsisten, atau teks yang tidak terkonversi menjadi outline.
3. Gunakan Metadata yang Tepat
- Judul yang Deskriptif: Gunakan judul yang jelas dan deskriptif untuk menggambarkan konten desain Anda.
- Deskripsi yang Informatif: Tulis deskripsi yang detail dan relevan untuk membantu pembeli memahami konten Anda.
- Kata Kunci yang Relevan: Gunakan kata kunci yang tepat dan relevan untuk meningkatkan visibilitas desain Anda dalam pencarian.
4. Buat Desain yang Menarik dan Relevan
- Tren Pasar: Perhatikan tren dan permintaan pasar. Buat desain yang sesuai dengan tren saat ini atau kebutuhan industri tertentu.
- Orisinalitas: Pastikan desain Anda orisinal dan tidak melanggar hak cipta. Hindari meniru atau menjiplak karya orang lain.
5. Optimalkan Penggunaan Warna dan Detail
- Kombinasi Warna: Gunakan kombinasi warna yang menarik dan sesuai dengan tema desain Anda.
- Detail yang Tepat: Pastikan setiap detail dalam desain Anda terlihat rapi dan jelas. Jangan terlalu ramai, tetapi pastikan desain memiliki elemen yang menarik.
6. Gunakan Perangkat Lunak yang Tepat
- Adobe Illustrator: Gunakan Adobe Illustrator untuk membuat desain vektor. Pastikan file EPS Anda kompatibel dengan versi 8 atau lebih tinggi.
- Photoshop: Jika Anda mengedit foto atau membuat gambar pratinjau, gunakan Adobe Photoshop untuk hasil yang optimal.
7. Perhatikan Hak Cipta dan Model Release
- Hak Cipta: Pastikan semua elemen dalam desain Anda tidak melanggar hak cipta. Jika Anda menggunakan elemen dari sumber lain, pastikan Anda memiliki lisensi yang tepat.
- Model Release: Jika desain Anda melibatkan model atau orang lain, pastikan Anda memiliki model release yang ditandatangani.
8. Review dan Perbaikan
- Umpan Balik: Jika desain Anda ditolak, perhatikan alasan penolakan yang diberikan Shutterstock. Gunakan umpan balik ini untuk memperbaiki dan mengunggah ulang desain Anda.
- Perbaikan: Terus perbaiki teknik dan kualitas desain Anda berdasarkan umpan balik dan tren pasar.
9. Konsistensi dan Kesabaran
- Unggah Secara Konsisten: Terus unggah konten baru secara konsisten. Semakin banyak konten yang Anda unggah, semakin besar peluang Anda untuk diterima dan ditemukan oleh pembeli.
- Kesabaran: Proses ini mungkin memakan waktu dan membutuhkan beberapa percobaan sebelum Anda berhasil. Tetaplah sabar dan terus berusaha.
Dengan mengikuti tips dan trik ini, Anda dapat meningkatkan peluang desain Anda untuk diterima di Shutterstock dan menarik perhatian pembeli potensial.