Pertarungan antara Mike Tyson dan Michael Spinks terjadi pada 27 Juni 1988 di Atlantic City, New Jersey. Pertarungan ini sangat dinanti-nantikan karena melibatkan dua petinju top pada masanya.
Latar Belakang
Michael Spinks saat itu adalah juara kelas berat dunia versi IBF dan WBA, sedangkan Mike Tyson adalah juara kelas berat versi WBC. Pertarungan ini dianggap sebagai unifikasi gelar kelas berat dan banyak yang menaruh ekspektasi tinggi terhadap duel antara keduanya.
Pertarungan
Pertarungan berlangsung singkat dan dramatis. Tyson memulai pertarungan dengan agresif, mengambil inisiatif sejak bel ronde pertama. Dia langsung menekan Spinks dan dengan cepat menemukan celah untuk melepaskan kombinasi pukulan yang mematikan. Tyson berhasil mengenai Spinks dengan serangkaian pukulan hook dan uppercut yang menghantam kepala Spinks.
Dalam waktu yang sangat singkat, hanya 91 detik dari bel pertama, Tyson berhasil menjatuhkan Spinks. Spinks mencoba bangkit kembali, tetapi wasit menghentikan pertarungan dan memberikan kemenangan kepada Tyson melalui knockout teknis. Kemenangan ini membuat Tyson menyatukan gelar kelas berat menjadi juara dunia tidak resmi.
Dampak dan Akibat
Kemenangan Tyson atas Spinks tidak hanya menegaskan dominasinya dalam divisi kelas berat pada saat itu, tetapi juga memperkuat reputasi Tyson sebagai salah satu petinju paling menakutkan dan dominan dalam sejarah tinju. Bagi Spinks, kekalahan ini menandai akhir dari karier profesionalnya yang cemerlang di tingkat tertinggi tinju dunia.
Pertarungan ini tetap menjadi salah satu momen paling ikonik dalam karier Tyson dan dalam sejarah olahraga tinju, memperkuat posisinya sebagai salah satu petinju terbesar sepanjang masa.