Matic Fortune telah menarik perhatian banyak orang dengan klaim yang sangat menggiurkan, namun sebenarnya, platform ini adalah penipuan investasi bodong. Klaim yang menjanjikan keuntungan besar dengan sistem berbasis blockchain dan smart contract ternyata hanya sebuah kedok untuk menipu penggunanya. Artikel ini akan membahas secara detail bagaimana Matic Fortune beroperasi, mengapa ia bisa disebut penipuan, dan mengapa Anda harus waspada terhadapnya.
Apa Itu Matic Fortune?
Matic Fortune mengklaim dirinya sebagai sistem investasi digital yang memanfaatkan teknologi blockchain untuk menghasilkan keuntungan otomatis. Konsep yang ditawarkan adalah sebuah platform pemasaran yang menggunakan sistem matriks digital, di mana para pengguna dapat membeli dan menjual sistem tersebut untuk mendapatkan keuntungan. Mereka menyatakan bahwa sistem ini sepenuhnya otomatis, menggunakan teknologi canggih seperti smart contract, desentralisasi, dan peer-to-peer (P2P), yang katanya menjamin bahwa semua transaksi berjalan tanpa campur tangan pihak ketiga.
Meskipun klaim-klaim tersebut terdengar sangat canggih, pada kenyataannya, Matic Fortune adalah sebuah skema yang hanya menguntungkan pengelola dan merugikan para penggunanya. Para investor awal memang bisa mendapatkan keuntungan, tetapi keuntungan tersebut berasal dari setoran pengguna baru. Tidak ada investasi yang nyata, hanya perputaran uang antar pengguna dalam sistem yang tidak transparan.
Matic Fortune Adalah Penipuan: Mengungkap Skema Ponzi
Matic Fortune menggunakan sistem matriks, yaitu sebuah sistem yang menciptakan kesan bahwa ada struktur penghasilan yang solid. Dengan menawarkan dua matriks, yaitu matrix x3 dan matrix x6 yang masing-masing terdiri dari 12 level, sistem ini menarik banyak orang untuk bergabung. Namun, kenyataannya, sistem ini hanya memperkenalkan skema Ponzi di mana keuntungan bagi para investor lama hanya bisa terwujud jika ada investor baru yang bergabung dan menyetorkan dana.
Para pengguna yang tertarik akan diminta untuk membeli sistem ini dan menjualnya kembali ke orang lain. Mereka akan mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang dilakukan. Dalam prosesnya, mereka juga akan mendapatkan keuntungan dari transaksi smart contract, yang diklaim sepenuhnya otomatis. Namun, ini adalah kebohongan. Meskipun transaksi tercatat di blockchain, pengguna tetap tidak dapat mengendalikan dana mereka setelah dipindahkan.
Klaim Palsu Matic Fortune
Salah satu klaim terbesar dari Matic Fortune adalah bahwa platform ini menggunakan smart contract, teknologi yang seharusnya dapat memberikan transparansi dan keamanan. Mereka menyatakan bahwa tidak ada campur tangan pihak ketiga dalam transaksi, dan keuntungan yang dihasilkan adalah 100% milik pengguna. Namun, kenyataan menunjukkan sebaliknya. Setelah pengguna menyetujui smart contract, mereka sebenarnya memberikan kontrol penuh kepada pengelola platform untuk memindahkan dana mereka, yang dalam hal ini adalah token MATIC, ke rekening pengelola tanpa ada batasan yang jelas.