Lucky Manor Scam! Jangan Terkecoh, Stop Deposit Sekarang!

Gambar Lucky Manor Scam! Jangan Terkecoh, Stop Deposit Sekarang!

Lucky Manor adalah aplikasi game yang awalnya menarik perhatian banyak pengguna dengan menawarkan imbalan uang hanya melalui permainan sederhana. Pengguna diundang untuk mengelola tanaman virtual dan melakukan top-up untuk memperoleh hasil. Namun, seiring waktu, semakin banyak pengguna mulai menyadari bahwa Lucky Manor tidak lebih dari skema Ponzi yang bertujuan untuk mengambil uang pengguna tanpa imbalan nyata.

Modus Penipuan Lucky Manor

Di balik janji-janji manisnya, Lucky Manor menunjukkan ciri-ciri penipuan yang sudah tidak bisa lagi diabaikan. Berikut adalah beberapa modus yang mereka gunakan.

1. Penarikan Dana Diblokir Secara Sepihak

Sejak beberapa hari terakhir, pengguna Lucky Manor mengalami kegagalan dalam melakukan penarikan dana yang dijanjikan. Meski saldo di aplikasi menunjukkan adanya dana, proses pencairan tiba-tiba tidak dapat dilakukan, dan permintaan pengguna tidak ditanggapi oleh pihak pengelola. Penarikan dana yang diblokir tanpa alasan jelas ini adalah salah satu ciri utama dari aplikasi dengan skema Ponzi, yang tidak memiliki sumber dana nyata untuk membayar penggunanya.

2. Syarat Deposit Tambahan Agar Bisa Withdraw

Setelah penarikan dana diblokir, Lucky Manor memperkenalkan aturan baru yang mengharuskan pengguna untuk melakukan top-up tambahan sebesar Rp1 juta agar dapat menarik saldo mereka. Taktik ini adalah ciri khas skema penipuan, di mana pengelola mengupayakan cara terakhir untuk mengumpulkan dana sebanyak mungkin sebelum akhirnya menutup aplikasi. Dengan iming-iming bisa melakukan penarikan setelah melakukan deposit tambahan, pengelola mencoba memanfaatkan ketakutan pengguna yang ingin menyelamatkan saldo mereka.

3. Manipulasi Informasi di Grup Telegram

Lucky Manor juga memiliki grup Telegram yang sebelumnya menjadi tempat diskusi bagi pengguna. Namun, ketika banyak pengguna mengeluh tentang kegagalan penarikan dana, grup tersebut ditutup dan diganti dengan grup baru yang membatasi komentar pengguna. Di grup Telegram baru, pihak pengelola menyebarkan informasi seolah-olah banyak pengguna berhasil menarik dana dengan menunjukkan ID pengguna yang diduga berhasil. Namun, informasi ini diperkirakan hanya manipulasi untuk menipu lebih banyak pengguna agar tetap melakukan deposit.

4. Admin Dijadikan Kambing Hitam

Di grup Telegram yang baru, pengelola menunjuk seorang admin untuk menjawab pertanyaan pengguna. Namun, ketika masalah semakin banyak dilaporkan, akun admin tersebut justru diblokir. Pengguna kemudian diarahkan untuk menghubungi nomor pribadi admin terkait penarikan dana. Taktik ini menunjukkan bahwa pengelola sedang berusaha mencari kambing hitam untuk mengalihkan kesalahan.

Mengapa Skema Ponzi Seperti Lucky Manor Selalu Berakhir Scam?

Aplikasi dengan skema Ponzi seperti Lucky Manor memiliki pola yang selalu sama: menarik dana sebanyak mungkin dari pengguna baru, lalu menghilang begitu mereka mencapai jumlah tertentu. Penipuan ini tidak berakhir karena mereka kekurangan dana, tetapi karena mereka merasa cukup dengan dana yang telah dikumpulkan.

Join Telegram Channel

Dapatkan informasi terkini, tips bermanfaat, dan konten eksklusif!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post