Islam Makhachev kembali menunjukkan kehebatannya sebagai raja kelas ringan UFC setelah berhasil mengalahkan Renato Moicano melalui kuncian mematikan dalam laga utama UFC 311 di Intuit Dome, Minggu (19/1/2025). Kemenangan ini menandai awal yang sempurna bagi Makhachev di tahun 2025 sekaligus memperkuat dominasinya sebagai salah satu petarung terbaik pound-for-pound (P4P) di dunia. Berikut ulasan Islam Makhachev Kalahkan Renato Moicano dengan Kuncian Mematikan di UFC 311.
Islam Makhachev Tampil Percaya Diri Menuju Octagon
Islam Makhachev, petarung asal Dagestan, tampil dengan penuh percaya diri saat memasuki arena. Dengan dukungan besar dari para penggemar, Makhachev mengincar sejarah baru di UFC sebagai juara kelas ringan pertama yang berhasil mempertahankan gelar sebanyak empat kali berturut-turut.
Di sisi lain, Renato Moicano memasuki laga ini dengan ambisi besar untuk mengakhiri dominasi Makhachev. Dengan gaya bertarung agresif, Moicano mencoba memanfaatkan setiap peluang untuk memberikan tekanan sejak awal pertandingan.
Jalannya Pertandingan Islam Makhachev Kalahkan Renato Moicano
Ronde pertama dimulai dengan tempo cepat. Moicano langsung melancarkan tendangan kaki yang keras, mencoba mengambil inisiatif serangan sejak awal. Makhachev tetap tenang dan mengatur jarak untuk membaca pola serangan lawannya.
Moicano terus menekan dengan pukulan dan tendangan keras, salah satunya sukses mendarat di tubuh Makhachev. Namun, Makhachev segera merespons dengan pukulan jab akurat yang membuat Moicano sedikit kehilangan keseimbangan.
Pada momen tertentu, Moicano mendaratkan pukulan keras yang membuat Makhachev terlihat goyah, tetapi sang juara dengan cepat membalikkan keadaan melalui power takedown yang sempurna. Penonton pun bersorak menyaksikan aksi tersebut, yang menjadi awal dari dominasi Makhachev di atas matras.
Teknik Kuncian Mematikan Islam Makhachev
Setelah berhasil menjatuhkan Moicano, Makhachev mengambil posisi half guard. Dari situ, ia menunjukkan keahliannya sebagai grappler kelas dunia dengan mengontrol pergerakan lawan. Moicano mencoba melepaskan diri dari tekanan, tetapi Makhachev tetap mendominasi.
Melihat celah, Makhachev segera mengunci Moicano dengan teknik d’arce choke yang dilakukan dengan presisi tinggi. Tidak ada jalan keluar bagi Moicano selain menyerah. Wasit menghentikan pertandingan, dan kemenangan pun resmi menjadi milik Makhachev di ronde pertama.
Status Makhachev sebagai Raja Pound-for-Pound
Kemenangan ini semakin memperkuat status Islam Makhachev sebagai petarung terbaik pound-for-pound (P4P) di UFC. Dengan keahliannya yang luar biasa di segala aspek, mulai dari striking hingga grappling, Makhachev terus membuktikan bahwa ia adalah ancaman terbesar di divisi kelas ringan.