Pada 9 Oktober 1985, dunia tinju menyaksikan salah satu momen paling menentukan dalam karier Mike Tyson. Saat itu, Tyson baru berusia 19 tahun dan berada di puncak karier awalnya sebagai petinju kelas berat yang sedang naik daun. Lawannya, Donnie Long, seorang petinju yang lebih berpengalaman, justru membuat kesalahan fatal dengan meremehkan Tyson sebelum mereka memasuki ring. Long percaya bahwa Tyson, meski berbahaya, bisa dikalahkan. Namun, kenyataan membuktikan sebaliknya ketika Tyson hanya butuh waktu kurang dari 1 menit 30 detik untuk mengakhiri pertarungan dengan kemenangan KO yang telak.
Donnie Long: Keyakinan yang Berlebihan
Sebelum laga, Donnie Long sempat melontarkan pernyataan yang menunjukkan kepercayaan dirinya. Dalam wawancara, ia merasa bahwa gaya bertarung Tyson cocok untuknya dan ia bisa memanfaatkan kelemahan tersebut. Keyakinan Long ini tampaknya berdasarkan fakta bahwa ia sudah memiliki pengalaman bertanding lebih banyak, dengan rekor yang solid di kelas berat.
Namun, yang tidak disadari Long adalah bahwa Tyson bukanlah petinju biasa. Meskipun Tyson saat itu masih terbilang muda, dia sudah dikenal karena kekuatan dan agresivitasnya di ring. Tyson memiliki kemampuan untuk menghancurkan lawan-lawannya dengan serangan cepat dan keras, dan Long segera menyadari bahwa dia berada di atas angin dalam pertarungan tersebut.
Pertarungan Berlangsung Singkat
Pertarungan dimulai dengan kecepatan tinggi. Tyson langsung mengambil inisiatif dengan menyerang Long tanpa memberi kesempatan untuk bertahan. Dalam hitungan detik, Long mulai terlihat tertekan oleh kombinasi pukulan keras Tyson. Pertahanan Long runtuh, dan tepat pada menit ke-1 dan 28 detik ronde pertama, Tyson berhasil mengakhiri pertarungan dengan KO yang brutal.
Kemenangan ini tidak hanya menunjukkan keunggulan fisik Tyson, tetapi juga kekuatan mentalnya. Long, yang sempat sesumbar bahwa dia bisa mengalahkan Tyson, tak berdaya menghadapi kekuatan pukulan dan ketangguhan Tyson di atas ring. Penonton, termasuk para pengamat tinju, terkejut melihat betapa cepatnya pertarungan itu berakhir.
Mike Tyson: Sang Bintang yang Bersinar
Kemenangan melawan Donnie Long menjadi salah satu titik penting dalam perjalanan karier Mike Tyson. Pertarungan ini menunjukkan kepada dunia bahwa Tyson bukan hanya seorang petinju muda yang menjanjikan, tetapi juga seseorang yang sangat berbakat dengan kemampuan menghancurkan lawan-lawannya dalam waktu singkat. Pada titik ini, Tyson telah meraih sembilan kemenangan berturut-turut di karier profesionalnya, dan semuanya berakhir dengan KO.
Sejak kemenangan tersebut, nama Tyson semakin dikenal di seluruh dunia. Kecepatan, kekuatan, dan ketepatan serangannya membuatnya menjadi petinju yang ditakuti di kalangan kelas berat. Dengan reputasi sebagai “The Baddest Man on the Planet,” Tyson segera menjadi sorotan utama di dunia tinju dan terus mencetak sejarah sebagai juara dunia kelas berat termuda.