Bongkar Penipuan WapEx: Bahaya Skema Ponzi di Balik Trading Crypto

Bongkar Penipuan WapEx

WapEx atau Wap Exchange mengklaim dirinya sebagai platform trading crypto yang aman, inovatif, dan berbasis teknologi blockchain. Dengan lisensi MSB (Money Services Business) dan klaim struktur organisasi berbasis DAO (Decentralized Autonomous Organization), WapEx mencoba meyakinkan calon investor bahwa mereka adalah solusi modern dalam dunia aset digital. Namun, di balik janji-janji ini, terdapat berbagai tanda yang menunjukkan WapEx sebagai skema Ponzi yang bertujuan menipu penggunanya.

Kejanggalan dalam Pendirian dan Klaim WapEx

Meskipun WapEx menyatakan berdiri pada tahun 2022, domain situsnya sebenarnya telah dibuat pada tahun 2016, seperti yang tercatat di Whois Record. Domain ini diperbarui pada 2024, menunjukkan bahwa kemungkinan besar WapEx membeli domain lama yang kadaluarsa. Hal ini menjadi sinyal awal bahwa ada sesuatu yang disembunyikan oleh platform ini. Kejanggalan semacam ini sering menjadi ciri khas dari platform yang berusaha menciptakan citra legitimasi palsu.

Lebih jauh lagi, WapEx mengklaim memiliki lisensi MSB dari FinCEN, yang memberikan kesan bahwa mereka mematuhi regulasi internasional. Namun, lisensi MSB tidak menjamin bahwa suatu perusahaan bebas dari praktik penipuan. Lisensi ini hanya menunjukkan bahwa platform telah mendaftarkan dirinya sebagai entitas yang bergerak dalam jasa keuangan, bukan sebagai pengawas legalitas model bisnis yang diterapkan.

Struktur Organisasi Palsu dan Janji Keuntungan Besar

WapEx mengusung konsep DAO untuk mengesankan transparansi dan demokrasi dalam pengelolaan perusahaan. Namun, konsep DAO ini sering kali hanya digunakan sebagai kedok untuk menutupi pola kerja yang tidak etis. Dalam praktiknya, keputusan-keputusan dalam platform ini cenderung tidak didasarkan pada voting anggota, melainkan dikendalikan oleh pihak-pihak tertentu yang tidak jelas identitasnya.

Janji keuntungan hingga 80% yang ditawarkan WapEx menjadi daya tarik utama bagi investor. Sayangnya, dalam dunia trading crypto, janji keuntungan sebesar itu dalam waktu singkat sangat sulit dicapai tanpa risiko yang ekstrem. Skema Ponzi sering memanfaatkan janji seperti ini untuk menarik investor baru. Keuntungan yang dijanjikan sebenarnya bukan berasal dari hasil trading, melainkan dari dana investor baru yang digunakan untuk membayar investor lama.

Analisis Whois Record dan Keamanan Situs WapEx

Menurut Whois Record, domain WapEx terdaftar di GoDaddy dan di-hosting oleh Cloudflare Inc. di California, AS. Status domain yang dilindungi dengan berbagai pembatasan seperti clientDeleteProhibited dan clientTransferProhibited menunjukkan bahwa domain ini dirancang agar sulit dilacak atau diambil alih oleh pihak lain. Meskipun langkah ini tampak seperti upaya untuk melindungi keamanan situs, hal ini juga dapat digunakan untuk menyulitkan investigasi lebih lanjut terkait aktivitas penipuan.

7 Komentar

  • Buktinya apa apa kalo emang ilegal, kalo menganggap platformnya ponzi harus ada bukti nyatanya juga dong, jangan hanya berspekulasi atau hanya katanya saja tanpa mencari faktanya

    Balas
    • Di artikel sudah dijelaskan detail kak 😊
      Aplikasi serupa buanyak sekali, yang sudah kabur juga banyak.

      Balas
    • Legalitas minimal harus dari Bappebti seperti Tokocrypto atau Indodax, segala bentuk trading seperti WapEx dilarang di Indonesia.
      Sekarang kalau WapEx legal apa buktinya?
      Mudah saja, skema ponzi pasti merekrut anggota baru, platform resmi seperti Tokocrypto tidak ada skema seperti itu.

      Balas
      • Kenapa WapEx tidak di awasi oleh ojk ya karena 𝗪𝗮𝗣𝗲𝘅 adalah bursa luar negeri yg berbasis di Amerika Serikat. Bursa asing seperti WapEx tunduk pada regulasi dan pengawasan dari Otoritas negara asalnya sendiri.

        Balas
        • Gini kak, saya sebenarnya sudah menjelaskan kejanggalan2 WapEx di beberapa artikel.
          Exchange itu tempat berdagang aset crypto, bukan hanya trading tebak naik atau turun, coba kakak beli bitcoin di WapEx lalu pindahkan bitcoin tersebut ke exchange lain seperti binance atau sebaliknya, kakak beli bitcoin di binance/indodax lalu pindahkan ke WapEx.
          Selengkapnya: https://www.zalalena.com/wapex-atau-wap-exchange-penipuan-aplikasi-skema-ponzi-berkedok-exchange-crypto-yang-berbahaya/

          Balas
          • Baik akan saya jelaskan ka, QDT hanya dikeluarkan dan diperdagangkan oleh WapEx, karena QDT adalah mata uang digital yang di promosikan WapEx.

            *Untuk pemindahan dari satu exchange ke exchange lain, kaka bisa gunakan USDT dari exchage yang kaka miliki ke akun WapExnya agar saya bisa bantu pengajuan kuota QDTnya.*

          • Cara kerja exchange sah tidak seperti itu kakak, kita bisa memindahkan aset crypto ke exchange lain tanpa dikonversi jadi usdt dulu. 🙏

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post