Matic Fortune merupakan salah satu platform berbasis blockchain yang menawarkan keuntungan besar secara instan kepada penggunanya. Klaim ini terlihat menarik, terutama dengan teknologi smart contract yang disebut-sebut aman dan transparan. Namun, jika dilihat lebih dalam, Matic Fortune menunjukkan tanda-tanda kuat sebagai skema Ponzi. Artikel ini akan menganalisis secara kritis bagaimana Matic Fortune menipu penggunanya dan menghasilkan uang dengan memanfaatkan ketidaktahuan pengguna tentang blockchain.
Cara Kerja Matic Fortune
Matic Fortune beroperasi dengan meminta pengguna menghubungkan dompet kripto mereka, seperti Trust Wallet, ke platform mereka. Setelah pengguna terhubung, mereka diminta menyetorkan sejumlah koin MATIC ke alamat wallet tertentu. Proses ini tampak aman karena dilakukan melalui blockchain dan smart contract. Namun, ada beberapa hal yang perlu dicermati.
Ketika saldo di Trust Wallet berpindah ke sistem Matic Fortune, pengguna mulai menerima keuntungan harian yang diklaim otomatis tanpa campur tangan admin. Pada kenyataannya, keuntungan ini tidak berasal dari aktivitas investasi apa pun. Dana yang masuk ke sistem hanya berputar di antara pengguna. Dalam sistem ini, pengguna baru yang menyetorkan dana digunakan untuk membayar bonus kepada pengguna lama, sebuah karakteristik khas skema Ponzi.
Di permukaan, Matic Fortune tampak seperti bisnis berbasis blockchain yang sah. Namun, penelusuran lebih dalam mengungkap bahwa tidak ada aktivitas investasi nyata atau produk yang mendukung pembayaran bonus tersebut. Dana yang masuk sepenuhnya bergantung pada aliran pengguna baru.
Mengapa Matic Fortune Disebut Penipuan?
Ada beberapa alasan utama mengapa Matic Fortune disebut sebagai penipuan.
1. Tidak Ada Aktivitas Ekonomi Nyata
Setiap sistem yang menjanjikan keuntungan tinggi tanpa menjelaskan sumber pendapatannya patut dicurigai. Dalam kasus Matic Fortune, tidak ada bukti bahwa dana yang disetorkan oleh pengguna diinvestasikan dalam aktivitas yang menghasilkan keuntungan. Sebaliknya, semua pembayaran dilakukan menggunakan dana dari pengguna baru.
2. Smart Contract yang Disalahgunakan
Smart contract adalah teknologi yang digunakan Matic Fortune untuk memberikan kesan legitimasi. Namun, smart contract mereka tidak digunakan untuk aktivitas yang produktif. Sebaliknya, kontrak ini hanya berfungsi untuk mengalihkan dana pengguna ke pihak lain dalam sistem, tanpa ada nilai tambah yang diciptakan. Tidak ada transparansi tentang bagaimana kontrak tersebut dirancang, sehingga pengguna tidak dapat memverifikasi tujuannya.
3. Bergantung pada Aliran Pengguna Baru
Sistem Matic Fortune tidak akan bertahan jika jumlah pengguna baru menurun. Begitu aliran pengguna baru berhenti, bonus harian dan pembayaran lainnya akan terhenti. Sebagian besar pengguna, terutama mereka yang bergabung di tahap akhir, akan kehilangan uang mereka. Skema seperti ini telah banyak ditemukan dalam bentuk lain dan berulang kali terbukti tidak berkelanjutan.