Aplikasi ANTAM Makin Tumbuh: Waspadai Risiko Scam yang Makin Dekat

Aplikasi ANTAM Makin Tumbuh: Waspadai Risiko Scam yang Makin Dekat

Aplikasi investasi ANTAM akhir-akhir ini menarik perhatian karena klaimnya yang mampu menghasilkan keuntungan besar dalam waktu singkat. Bahkan, aplikasi ini semakin populer, terbukti dengan jumlah pengikut di channel Telegram mereka yang kini mencapai 24 ribu orang. ANTAM gencar mempromosikan tangkapan layar dari anggotanya yang berhasil melakukan penarikan atau withdraw (WD). Namun, di balik semua janji keuntungan yang tampak menggiurkan ini, aplikasi ANTAM memperlihatkan ciri-ciri kuat sebagai skema Ponzi. Artikel ini membahas mengapa pengguna harus berhati-hati dengan aplikasi tersebut.

Pertumbuhan Pesat ANTAM yang Perlu Diwaspadai

Aplikasi ANTAM baru-baru ini mengalami lonjakan signifikan dalam jumlah anggota, terutama di channel Telegram mereka yang kini memiliki lebih dari 24 ribu anggota. Melalui platform ini, mereka kerap menampilkan bukti-bukti penarikan dana yang dilakukan oleh para anggota yang sudah bergabung. Tangkapan layar dari para pengguna yang sukses menarik dana secara teratur diunggah sebagai testimoni guna menarik perhatian calon investor baru.

Meski mungkin tampak menjanjikan, pertumbuhan pesat ini sebenarnya bisa menjadi sinyal bahaya. Dalam skema Ponzi, pertumbuhan jumlah anggota biasanya digunakan untuk menarik lebih banyak dana dari anggota baru. Peningkatan ini bukan bukti bisnis berjalan baik, melainkan tanda bahwa dana segar terus mengalir ke dalam sistem untuk membayar keuntungan bagi anggota lama. Skema semacam ini hanya akan berlanjut sampai laju perekrutan mulai menurun, dan saat itu terjadi, dana untuk membayar keuntungan pun akan habis, mengakibatkan kolapsnya sistem.

Promo Menggiurkan di Channel Telegram ANTAM

Channel Telegram ANTAM tak hanya menarik perhatian dengan bukti penarikan dana, tetapi juga dengan berbagai promosi yang tampak menggiurkan. Promosi yang mereka tawarkan diatur sedemikian rupa agar calon investor merasa yakin dengan keuntungan yang bisa diperoleh dari aplikasi ini. Beberapa contoh promosi yang ditawarkan di antaranya adalah jaminan bahwa ANTAM akan “menanggung biaya hidup” bagi anggota yang bergabung, serta bonus aktivasi yang akan langsung diberikan setelah mendaftar.

Di antara promosi utamanya, ANTAM menetapkan penarikan minimum sebesar Rp50.000, memberi bonus aktivasi sebesar Rp10.000, dan komisi untuk anggota yang berhasil merekrut orang lain. Sistem komisi ini terbagi menjadi tiga tingkat, dengan komisi 35% untuk rekrutan langsung (level 1), 4% untuk level 2, dan 1% untuk level 3. Dengan angka komisi sebesar ini, anggota ANTAM didorong untuk terus mengajak orang lain dan menambah aliran dana baru ke dalam sistem. Hal ini adalah karakteristik umum dari skema Ponzi, di mana keuntungan yang tinggi hanya mungkin terwujud selama dana segar terus mengalir dari anggota baru.

Join Telegram Channel

Dapatkan informasi terkini, tips bermanfaat, dan konten eksklusif!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post