5 Fakta di Balik Kemenangan Canelo Alvarez atas Edgar Berlanga

5 Fakta di Balik Kemenangan Canelo Alvarez atas Edgar Berlanga

Pada 15 September 2024, Canelo Alvarez kembali memperkuat statusnya sebagai salah satu petinju terbaik di dunia setelah kemenangan mutlak atas Edgar Berlanga di T-Mobile Arena, Las Vegas. Berlanga, yang sempat tidak terkalahkan, harus menyerah kepada dominasi Canelo dalam laga yang penuh emosi dan ketegangan. Pertarungan ini tak hanya memperlihatkan keterampilan Canelo di ring, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai raja super-middleweight. Berikut adalah lima fakta penting di balik kemenangan spektakuler ini.

1. Dominasi Teknis Canelo Sejak Awal Pertarungan

Canelo Alvarez sekali lagi menunjukkan dominasi teknisnya dengan mengendalikan pertarungan sejak ronde pertama. Berlanga tampak kesulitan menghadapi pengalaman dan strategi Canelo, yang mampu menahan serangan-serangan petarung muda ini. Puncaknya terjadi di ronde ketiga, ketika Canelo mendaratkan hook kiri yang sempurna, menjatuhkan Berlanga ke kanvas. Meski Berlanga bangkit dan melanjutkan pertarungan, jelas bahwa Canelo berada di atas angin. Hasil akhir menunjukkan kemenangan mutlak untuk Canelo dengan skor juri 117-110, 118-109, dan 118-109.

2. Ketangguhan dan Respek Berlanga

Walaupun kalah, Berlanga mendapat pujian atas ketahanannya menghadapi tekanan tanpa henti dari Canelo. Petinju asal Amerika Serikat ini mampu bertahan hingga ronde terakhir meski beberapa kali terpojok. Ia bahkan berhasil mendaratkan beberapa pukulan bersih yang menantang ketahanan fisik Canelo. Namun, daya tahan legendaris Canelo, ditambah dengan kemampuannya untuk mengelak dan mengatasi serangan, membuat Berlanga tidak bisa meraih kemenangan. Setelah pertarungan, Canelo mengakui semangat juang Berlanga, yang mendapatkan respek tidak hanya dari Canelo tetapi juga dari penonton.

3. Drama dan Ketegangan di Atas Ring

Pertarungan ini tidak hanya tentang keterampilan teknis, tetapi juga diwarnai oleh ketegangan dan momen kontroversial. Berlanga sempat melakukan pukulan rendah pada ronde kedua, yang memicu teguran dari wasit. Canelo, di sisi lain, melemparkan pukulan setelah wasit menghentikan aksi di ronde kedelapan, memperlihatkan intensitas pertarungan. Meskipun atmosfer memanas, kedua petarung menunjukkan sportivitas tinggi setelah bel akhir berbunyi, dengan saling menghormati dan bertukar kata baik. Perang verbal dan fisik ini justru menambah keseruan laga, membuatnya semakin menarik untuk ditonton.

4. Canelo Alvarez Menjawab Kritikan Penggemar

Sebelum pertarungan ini, Canelo menghadapi kritik dari para penggemar yang merasa lawan-lawannya dalam beberapa tahun terakhir tidak cukup menantang. Berlanga, yang dianggap belum memiliki pengalaman sekelas lawan-lawan Canelo sebelumnya, dipandang sebagai tantangan yang lebih ringan. Namun, kemenangan Canelo dalam laga ini seolah membungkam kritik tersebut. Dengan performa dominan yang ia tunjukkan, Canelo menegaskan bahwa ia masih merupakan salah satu petinju terbaik di kelasnya, meskipun lawan yang ia hadapi lebih muda.

Join Telegram Channel

Dapatkan informasi terkini, tips bermanfaat, dan konten eksklusif!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post